Sebenarnya sebuah komputer dapat di ibaratkan seperti manusia yaitu sama-sama memiliki Jasmani dan Rohani. Jasmaninya komputer adalah Hadware yang melekat pada komputer tersebut, sedangkan ruhaninya komputer adalah Sistem Operasi yang melekat pada komputer.
Tidak cuma itu komputer juga mempunyai Identitas layaknya seperti manusia.
Identitas PC dalam Jarinagn :
- Nama Komputer saat di insatall
- Mac Address
- IP address
- Domain Name
1. IPv4 = 32byte bilangan binerCara penuliasannya : __ . __ . __ . __
IPv4 dari segi pemakaiannya dibagi menjadi 2:
- IP Private
- ciri-ciri :
- 10 . ___ . ___ . ___
- 172 . 16. ___ . ___
- 172 . 31. ___ . ___
- 172 . 168. ___ . ___
- 192. 0. 2 . ___
- 169. 254 . ___ . ___
A. Class Full
- A xxx.0.0.1 s/d xxx.255.255.254 – Defaul subnet mask : 255.0.0.0
- B xxx.xxx.0.1 s/d xxx.xxx.255.254 – Defaul subnet mask : 255.255.0.0
- C xxx.xxx.xxx.1 s/d xxx.xxx.xxx.254 – Defaul subnet mask : 255.255.255.0
Dengan demikian, cara membaca IP address kelas A, misalnya 113.46.5.6 ialah:
Network ID = 113
Host ID = 46.5.6
Sehingga IP address diatas berarti host nomor 46.5.6 pada network nomor 113.
IP address kelas B biasanya dialokasikan untuk jaringan berukuran sedang dan besar. Pada IP address kelas B, network ID ialah 16 bit pertama, sedangkan host ID ialah 16 bit berikutnya.
Dengan demikian, cara membaca IP address kelas B, misalnya 132.92.121.1
Network ID = 132.92
Host ID = 121.1
Sehingga IP address di atas berarti host nomor 121.1 pada network nomor 132.92. dengan panjang host ID 16 bit, network dengan IP address kelas B dapat menampung sekitar 65524 host. Range IP 128.0.xxx.xxx – 191.255.xxx.xxx
IP address kelas C awalnya digunakan untuk jaringan berukuran kecil (LAN). Host ID ialah 8 bit terakhir. Dengan konfigurasi ini, bisa dibentuk sekitar 2 juta network dengan masing-masing network memiliki 256 IP address. Range IP 192.0.0.xxx – 223.255.255.x.
B. Class less
/8 , /9 , /10 , /11 -> /30
CARA SETTING IP CLASSLESS PADA KOMPUTER.
Perlu diingat, penggunaan tanda slash atau prefiks (/) digunakan untuk mempersingkat penulisan IP. karena sesungguhnya nilai prefiks ini menunjukkan subnet mask dari IP yang bersangkutan.
contoh: IP Address 192.168.10.0/27
memiliki subnet mask: 255.255.255.224
cara perihtungannya adalah dengan mengubah setiap bit network yang ada menjadi 1.
IP diatas memiliki nilai susunan bit:
nnnnnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.nnnhhhhh
sehingga, bila diubah dalam bentuk binary menjadi:
11111111.11111111.11111111.11100000
selanjutnya, ubah setiap byte nya menjadi bentuk desimal.
11111111 = 255
11111111 = 255
11111111 = 255
11100000 = 224
so,
/8 255.128.0.0
/9 255.128.0.0
/10 255.192.0.0
/11 255.224.0.0
/12 255.240.0.0
/13 255.248.0.0
/14 255.252.0.0
/15 255.254.0.0
/16 255.255.0.0
sehingga dapat diketahui
/17 255.255.128.0
Setelah nilai itu didapat, maka pada komputer pertama dalam jaringan kita dapat melakukan setting sbb:
IP Address : 192.168.10.1
Subnet Mask : 255.255.255.224
2. IPv6
Kabar terbaru dari perkembangan tehnologi khususnya di indonesia, sangat menakjupkan ternyata di indonesia penggunaan internet melonjak drastis. Tahun 2009 yaitu sejumlah 30 juta user, atau setara dengan 1,7% total pengguna di dunia. Sedangkan tahun 2010 Pengguna Internet di Indonesia diperkirakan mencapai 57,8 juta pada 2010.
Melonjaknya Penggunaan internet di indonesia berdampak pada habisnya IPv4 sehingga untuk tahun 2011 mulai digalakan penggunaan IPv6 dan berikut ulasnnya
IPv6 = 128byte bilangan biner
Cara penuliasannya: __ : __ : __ : __ : __ : __ : __ : __
1 comments:
bagus rif, tingkatkan
kunjungi juga di http://programminghaha.blogspot.com
Post a Comment